Color me badd - Close to heaven
288,675
Published 2018-06-25
All Comments (21)
-
Lagu ini pernah jadi lagu plesetan oleh Padyangan Projects.. Pimpinan Denny Chandra.. Kop and Hadden
-
It's 2024...and I still love this song...miss them too ..❤
-
2022 and still inlove with them🥰😍this song makes my heart happy..it melts my heart❤❤❤😍😍😍😍
-
Masih nonton dimasa Covid19. Disaat sedih karena pandemi menjadi terhibur, senyum sendiri teringat masa SMP kls 2. Juli 2021..... Semoga pandemi Covid19 berlalu. Indonesia sehat kembali
-
2020 and still think this song is amazing!!
-
I love this group color me badd, one of the best group ever.
-
in 2022 i do still love this, they're really Unforgettable ❤️
-
Jaman masih SD udh sukaaa banget sm Color Me Bad! Jaman2 hanya PR Matematika yg bikin hidup ruwet😅
-
Thx yg ud post di youtbe bnyk kenagan bgt nih lagu😊
-
Terima kasih yang unggah, musik dan kualitas suaranya ciamik pol, jadi ingat waktu aku dengerin ini di Sony Walkman yang saat ini sudah ga bisa digunakan huik huik
-
Jaman2 SD ini lagu. Dulu cuma bisa dengerin dari radio. Sekarang bisa putar berkali-kali gak bosan. 😘
-
This song is also covered and parodied in Indonesian by the Padhyangan group with the title Kop & Haden. The song tells about the soccer in Indonesia the song covered by Padhyangan was released in 1994 to coincide with the 1994 world cup in USA.
-
Lagu,,,ter hits jaman SMP,,😘 color me badd 2020 tunjuk tangan yng masih muterin lagu nya,,,🎤🎤
-
Awww one of my fave love songs and boy group in the 90's..I was a teenager back then.. BSB, WESTLIFE, COLOR ME BADD, BOYZ TO MEN, N'SYNC,.98 DEGREES, BOYZONE will always be part of my childhood..the best era ever.. love songs that even up until now 2022 I could sing-a-long with them. 😂😘😍
-
Legendary....makes present songs fell like junks and all nonsense...love the 90s...
-
Major hits in South East Asia especially in Indonesia (remaining #1 position for 5 weeks)
-
1994 i was 7 Years old, now i'm 33, times fly so fast..
-
Plesetanna kieu. Semenjak zamannya Maladi Hingga ke zaman Ronny Patinasarany Mereka berjuang demi negeri Untuk satu nama PSSI Namun kini zamannya tlah berganti Pemain seringnya malah berkelahi Permainan sudah tidak fair lagi Hanya jadi ajang bela diri Reff 1: Sadarilah bila bermain bola Lawan jangan cedera Sadarilah bila dia sengsara Kita jadi bikin dosa Wasit ada di posisi yang rumit Karena keputusannya yang sulit Tak heran pemain banyak yang berkelit Mengejar wasit terbirit-birit Reff 2: Sadarilah bila disepak bola Ingat aturannya Sadarilah bila disepak bola Wasit berkuasa Ayo maju mencetak gol harus jitu nendang jangan ragu Oper sana oper sini awas kena penalti Penontonpun harus sadar diri Berikanlah dukungan yang berarti Dan junjunglah sportivitas yang tinggi Menuju sepak bola prestasi Reff 3: Sadarilah bila penonton tertib Kitapun gembira Sadarilah bila penonton tertib Bukan cari gara-gara Ruud Gulit Van Basten dan Maradona Contoh pemain klas dunia yang tlah ternama Sucipto Suntoro Anjas Asmara Nobon Oyong Liza Ronny Paslah semua pernah jaya Kang Jajang kang Asep kang Tata Bu Yati mereka bukan pemain bola atuh, Mereka itu keluarga saya semua Paling top adalah Abdul Kadir Mencetak gol dari pinggir kipernyapun terjungkir Menahan tendangan bagaikan petir Jala terkoyak penonton bersorak kiper terkilir Mereka harus ditiru sepak bola harus fair play.....
-
Alguém ouvindo essa obra de arte em 2024 ?
-
Semenjak zamannya Maladi Hingga ke zaman Ronny Pattinasarani Mereka berjuang demi negeri Untuk satu nama PSSI Tapi kini zamannya telah berganti Pemain seringnya malah berkelahi Permainan sudah tidak fair lagi Malah jadi ajang bela diri Sadarilah, bila bermain bola lawan jangan cedera Sadarilah, bila dia sengsara Kita jadi bikin dosa... (Kalo tau lagu ini, lo udah tua... 😂)